SUARA MERDEKA PEKALONGAN-Kajen. Sesosok jasad bayi tergeletak di saluran irigasi sawah Dukuh Gumeler Desa Kutosari Kecamatan Doro Kabupaten Pekalongan. jasad bayi itu ditemukan warga dalam kondisi masih lengkap dengan plasenta dan tali pusar belum putus.
Hal itu disampaikan Kepala Polsek Doro AKP Aries Tri Hartanto dalam keterangannya dikutip pada Rabu 24 Januari 2023.
Menurutnya, jasad bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh warga setempat yang bernama Heru. Saat itu Heru sedang berada di sawah pada Selasa 24 Januari 2023.
Baca Juga: Lalu Lintas Kendaraan di Wilayah Pekalongan Diawasi dengan ELTE Drone
“Mayat bayi ditemukan sekitar pukul 16.00 Wib, di mana saat itu Heru (33) pergi ke sawahnya di Dukuh Gumelar RT 04 RW 02 Desa Kutosari Kecamatan Doro Kabupaten Pekalongan untuk melihat arus pengairan (irigasi) sawahnya,” jelas AKP Aries Tri Hartanto.
“Kondisi tubuh lengkap, berikut plasentanya dengan tali pusar belum putus,” sambungnya.
Lebih lanjut AKP Aries Tri Hartanto, begitu menerima laporan penemuan jasad bayi, Polsek Doro segera menghubungi tim medis Puskesmas Doro I dan unit Identifikasi Sat Reskrim serta Tim Buser Sat Reskrim Polres Pekalongan.
“Jadi pelaku meninggalkan bayi perempuan berikut plasentanya di saluran irigasi sawah hingga diketahui bayi tersebut meninggal dunia,” ungkap Kepala Polsek Doro.
Berdasarkan keterangan Bidan Puskesmas Doro 1 Ibu Sri Rahayu, bahwa bayi tersebut sudah cukup bulan (siap lahir) dan diperkirakan usianya 37-40 Minggu, juga sudah terdapat sidik jari pada telapak kaki bayi.
Baca Juga: Longsoran Tanah Menerjang Rumah Warga Desa Kutorojo Pekalongan
Petugas segera mengevakuasi jasad bayi tersebut untuk dibawa ke RSUD Kraton guna dilakukan otopsi dan pemeriksaan lebih lanjut.
Terkait pelaku pembuagan bayi, AKP Aries mengatakan masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian. ***
Artikel Terkait
Amankan Pengajian di Pekalongan, Polisi Bawakan Tas Nenek yang Nyebrang Jalan