PAPUA, pekalongan.suaramerdeka.com-Penanganan kasus pembakaran pesawat Susi Air di kawasan Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan terus dilakulan oleh aparat keamanan. Saat ini pilot Susi Air Captain Philip Mark Mehrtens masih di menjadi sandra KKB Papua. Pembebasannya terus dilakukan. .
Diketahui saat ini pilot Susi Air Captain Philip Mark Mehrtens masih disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua yang membawanya ke pegunungan. Upaya pembasan terus dijalankan oleh tim gabungan TNI dan Polri.
Baca Juga: Presiden Jokowi Habiskan Rp 1.000 Triliun Lebih untuk Membangun Papua
Merujuk berbagai media, kondisi pilot Air dalam kondisi memprihatikan karena dirinya menderita sakit asma. Sementara KKB Papua tidak mau membebaskan sanderanya jika tidak diganti dengan amunisi senjata api. Syarat itu tentunya ditolak aparat Indonesia.
Sejalan dengan proses pencarian Pilot Susi Air, pihak kepolisian telah menetapkan 15 tersangka dalam kasus pembakaran
Penetapan tersebut dilakukan pasca penyidik melakukan gelar perkara dan menetapkan 15 orang sebagai tersangka termasuk pimpinan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Egianus Kogoya.
Baca Juga: Alat Komunikasi Diduga Milik KKB Papua Disita Polisi. Begini Kronologinya
Terkait penetapan tersangka berdasarkan informasi dari Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani dalam keterangannya dikutip pada Selasa 28 Maret 2023.
Menurutnya, selain ditetapkan sebagai tersangka, mereka juga masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) yang identitas dan fotonya bakal disebar ke sejumlah kepolisian resor (polres).
"15 orang yang jadi tersangka dan masuk DPO merupakan anggota KKB yang melakukan pembakaran terhadap pesawat jenis Pilatus milik Susi Air," ujar Faizal.
Baca Juga: Laksamana Yudo Margono Ungkap Kendala TNI untuk Bebaskan Pilot Susi Air dari KKB Papua
Masih dari keterangannya, tidak semua tersangka ada di dalam video ketika pembakaran pesawat di Paro, lantaran juga hasil identifikasi dan keterangan saksi.
"Saksi yang dimintai keterangan ada lima orang," tambahnya.
Sementara itu, Kombes Pol Faizal yang juga menjabat sebagai Dan Satgas Damai Cartenz mengaku pencarian terhadap pilot berkebangsaan Selandia Baru terus dilakukan. ***
Artikel Terkait
KKB Pimpinan Egianus Kogoya Lakukan 65 Kejahatan dalam Rentang 5 Tahun