Istri Open Donasi Pengobatan Indra Bekti. Segini Biaya untuk Rumah Sakit

- Selasa, 3 Januari 2023 | 18:10 WIB
Ricky Komo menjelaskan penggalangan dana Indra Bekti (Instagram/ @rumpi_gosip, @indrabekti)
Ricky Komo menjelaskan penggalangan dana Indra Bekti (Instagram/ @rumpi_gosip, @indrabekti)

SUARA MERDEKA PEKALONGAN-Jakarta. Open donasi untuk pengobatan Indra Bekti yang dilakukan istrinya, Aldilla Jelita, menuai banyak sorotan publik. Ada yang memaklumi namun benyak juga yang mengkritiknya lantaran Indra Bekti dianggap punya harta yang cukup untuk pengobatan.

Diketahui Indra Bekti menjalani operasi dua kali akibat mengalami pendarahan otak.

Merespon pro kontra open donasi untuk pengobatan Indra Bekti, adik Aldilla Jelita, Komo Ricky melalui media sosialnya buka suara.

Melalui media sosial, Ricky menyebut ide penggalangan dana dengan open donasi pertama kali diusulkan oleh teman-teman artis yang mengenal baik Indra Bekti.

“Jadi, teman-teman artis itu mau penggalangan dana untuk kak Bekti di hari pertama masuk rumah sakit," kata Komo Ricky, Selasa 3 Januari 2023.

Baca Juga: Indra Bekti Siuman Usai Menjalani Operasi. Indy Ungkap Kondisi Terkini

Keluarga sendiri sempat menolak ide penggalanan dana tersebut. Namun ternyata, biaya rumah sakit dalam 2 hari sudah sangat besar mencapai 1 Miliar Rupiah.

"Penggalangan dana itu tadinya untuk memberi tahukan ke teman-teman orang yang punya hati baik, yang punya rezeki lebih dan mau penggalangan dana ya silahkan," jelasnya.

Dikutip dari laman PMJ News, Ricky juga menerangkan, Indra Bekti terpaksa dibawa ke RS Abdi Waluyo, karena itu rumah sakit terdekat dari tempatnya siaran ketika pingsan. Bahkan, sampai sekarang pun Indra Bekti masih menjalani perawatan di ruang ICU karena pecah pembuluh darah dan operasi otak. Biaya perawatannya tidak bisa dicover asuransi, karena Indra Bekti baru ikut asuransi 6 bulan lalu, sedangkan biaya bisa dicover jika sudah terdaftar sampai 1 tahun untuk kategori penyakit kritis.

"Kak Bekti baru join asuransi sekitar 6-7 bulan dan penyakit ini tergolong kritis. Penyakit kritis ini ada masa tunggunya 1 tahun, baru dia dicover asuransi dan kak Bekti baru beberapa bulan gabung," jelas Komo.

Baca Juga: Indra Bekti Pingsan Saat Tengah Siaran Radio. Menejer Ungkap Penyebabnya

Selain itu, keluarga juga tidak bisa memindahkan ke rumah sakit BPJS atau rumah sakit lain dengan biaya murah karena mempertimbangkan kondisinya. Komo Ricky mengatakan memindahkan pasien yang baru saja operaasi otak jauh lebih sulit dan banyak perhitungan dibandingkan pasien lainnya.

"Jadi, harus cari dulu rumah sakitnya, sanggup atau enggak, perpindahannya gimana dan perjalanannya gimana. Karena kepalanya woy, jadi banyak pertimbangannya," tandasnya. ***

Editor: Haryoto Bramantyo

Sumber: PMJ News

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X