SUARA MERDEKA PEKALONGAN-Batang. Di tengah gencarnya pembangunan Kawasan Industri Terpadu di Batang, tersua artefak peninggalan sejarah kuno. Di salah satu lokasi yang masih berada di KIT Batang ditemukan situs Candi Bata. Secara administrasi Candi itu berada di Desa Sawangan, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
Hasil penelitian disimpulkan Candi Bata tersebut dibangun pada abad 7 Masehi.
Hal itu diungkapkan Ketua Tim Arkeologi BRIN Agusti Janto Indrajaya saat Dialog Indonesia Menyapa Pro3 RRI dikutip dari laman rri.co.id pada Sabtu 29 Oktober 2022.
Baca Juga: Presiden Jokowi Resmikan Tahapan Pembangunan Industri Baterai Listrik Terpadu di KIT Batang
"Candi Bata yang di sana (di KIT Batang, red) dibangun sebelum Mataram Kuno, pada abad ke-7. Jadi, bisa dibilang, Candi Bata adalah candi tertua di Jawa Tengah," ujar Agusti.

Lebih lanjut Agusti menyampaikan bahwa selama ini BRIN bersama tim lain di antaranya arkeolog Eropa dalam melakukan kajian atas penemuan Candi Bata itu. Sebab, kata dia, terdapat arkeolog asal Prancis, yakni Veronique de Groot turut andil dalam kegiatan tersebut.
"Penemuan situs Candi Bata di Desa Sawangan, Kabupaten Batang ini, merupakan kejutan bagi masyarakat Indonesia. Berawal pada saat dilakukan pencabutan beberapa tanaman pohon, di lahan milik PT Perkebunan Nusantara IX," ujar Agusti.
Selain itu, kata dia, juga ditemukan sisa runtuhan Candi Bata. "Itu yang menjadi indikasi untuk kami, menggali tanah selanjutnya untuk melakukan pemetaan, mencari situs penyerta lainnya," kata Agusti.
Artikel Terkait
Kabupaten Batang akan Punya Taman Syailendra di Kecamatan Wonotunggal